Monday, September 17, 2018

Fikih puasa asyuro




📚 *FIKIH PRAKTIS PUASA ASYURO*



★ [1]. SEJARAH PUASA ASYURO

Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma berkata:

“Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam datang ke kota Madinah dan mendapati orang-orang yahudi berpuasa pada hari Asyuro. Beliau bertanya kepada mereka: “Hari apa ini sehingga kalian berpuasa?” mereka menjawab: “Ini hari agung, pada hari ini Allah menyelamatkan Musa dan kaumnya, dan menenggelamkan Fir’aun dan bala tentaranya, lalu Musa berpuasa padanya sebagai rasa syukur (kepada Allah), maka kamipun ikut berpuasa.” Nabi bersabda: “Kami (kaum muslimin) lebih berhak dan lebih utama dengan nabi Musa dari pada kalian.” (HR. al-Bukhari & Muslim)

★ [2]. KEUTAMAAN PUASA ASYURO

Berkaitan dengan keutamaannya Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللهِ المُحَرَّمِ.

“Puasa yang paling utama setelah bulan Ramadhan adalah bulan Allah al-Muharrom.” (HR. Muslim, Abu Dawud, at-Tirmidzi dan Ahmad)

Di hadis lainnya beliau menjelaskan:

صِيَامُ يَوْمِ عَاشُوْرَاءَ، أَحْتَسِبُ عَلَى اللَّهِ أَنْ يُكَفِّرَ السَّنَةَ الَّتِيْ قَبْلَهُ.

“Puasa hari Asyuro, aku berharap kepada Allah semoga dapat menghapuskan dosa setahun lalu.” (HR. Muslim)

★ [3]. HUKUM PUASA ASYURO

Pada awalnya puasa Asyuro hukumnya wajib. Setelah diwajibkannya puasa Ramadhan, hukumnya menjadi sunnah.

Ibnu Umar radhiyallahu 'anhuma bercerita: “Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam berpuasa pada hari Asyuro dan memerintahkan (kaum muslimin) untuk berpuasa padanya, tatkala puasa Ramadhan diwajibkan maka puasa Asyuro beliau tinggalkan.” (HR. al-Bukhari & Ahmad)

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

هَذَا يَوْمُ عَاشُوْرَاءَ، وَلَمْ يَكْتُبِ اللَّهُ عَلَيْكُمْ صِيَامَهُ، وَأَنَا صَائِمٌ، فَمَنْ شَاءَ فَلْيَصُمْ، وَمَنْ شَاءَ فَلْيُفْطِرْ.

“Sekarang hari Asyuro, Allah tidak mewajibkan puasanya bagi kalian, namun aku berpuasa, barang siapa yang ingin silakan ia berpuasa, dan siapa yang ingin ia boleh berbuka (tidak puasa).” (HR. al-Bukhari & Muslim)

★ [4]. TATA CARA PUASA ASYURO

Ibnul Qayyim dan Ibnu Hajar al-‘Asqolani rahimahumallah menyebutkan bahwa caranya terbagi menjadi tiga:
- _Pertama_: Berpuasa pada hari Asyuro saja, yakni hari ke-10.
- _Kedua_: Berpuasa pada hari Asyuro dan sehari sebelumnya, yakni hari ke-9 dan ke-10.
- _Ketiga_: Berpuasa pada hari Asyuro ditambah dengan sehari sebelumnya dan sehari setelahnya, yakni pada hari ke-9, 10, dan 11.

💧 CATATAN PENTING:

◇ _Pertama_: Tentang cara pertama, telah dibolehkan oleh sebagian ulama. Namun cara tersebut mengandung unsur tasyabbuh (menyerupai) dengan puasanya orang-orang Yahudi. Maka sebelum meninggal dunia, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sangat ingin untuk berpuasa sehari sebelumnya untuk menyelisihi orang-orang Yahudi yang hanya puasa pada hari ke-10 saja.

Nabi shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

فَإِذَا كَانَ الْعَامُ الْمُقْبِلُ إِنْ شَاءَ اللَّهُ صُمْناَ الْيَوْمَ التَّاسِعَ.

“Apabila tiba tahun depan insyaAllah kita akan berpuasa pada hari kesembilan.” Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhuma berkata: “Belum sampai tahun berikutnya, Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah wafat terlebih dahulu.” (HR. Muslim)

Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhu mengatakan:

صُوْمُوْا التَّاسِعَ وِالْعَاشِرَ، وَخَالِفُوْا الْيَهُوْدَ.

“Berpuasalah kalian pada hari kesembilan dan kesepuluh, selisihilah orang-orang yahudi.” (Hadis shahih riwayat at-Tirmidzi dan Abu Dawud)

◇ _Kedua_: Tentang cara ketiga yang berdasar kepada hadits Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhu dengan lafal:

صُوْمُوْا يَوْمَ عَاشُوْرَاءَ وَخَالِفُوْا فِيْهِ اْليَهُوْدَ، صُوْمُوْا قَبْلَهُ يَوْمًا وَ بَعْدَهُ يَوْمًا.

“Puasalah pada hari Asyuro, dan selisilah orang-orang Yahudi dengan berpuasa sehari sebelumnya dan sehari setelahnya,” maka riwayat ini setelah diteliti ternyata derajatnya lemah. Syaikh al-Albani berkomentar tentang riwayat di atas: Dho’if (lemah). (Dho’if al-Jami ash-Shoghir, no. 3506, Hijab al-Mar’ah ash-Sholihah, hlm. 89)

Dengan menggabungkan antara beberapa riwayat di atas dapat disimpulkan bahwa cara yang terbaik adalah berpuasa pada dua hari, yakni pada hari ke-9 dan ke-10 al-Muharrom. Allahu a’lam

7 ciri teman

*" 7 CIRI TEMAN ".*


1. *Ta'arufan (تعروفا)*, yaitu teman kenal secara kebetulan, seperti bertemu di kereta, halte bis, cafe dll

2. *Ta'ariihan (تعريحا)*,
yaitu teman karena faktor sejarah, seperti teman sekampung, sekost, se'almamater dll.

3. *Ahammiyatan (احمياتا)*
yaitu teman karena kepentingan (teman bisnis, politik, dll)

4. *Faarihan (فاريحا)*,
yaitu teman karena sehobby (hobby motor, nyanyi, futsal dll.)

5. *Amalan (املا)*,
 yaitu teman karena profesi, seperti dokter, guru dll.

6. *'Aduwwan (عدوا)*,
yaitu teman yg terlihat seperti baik, tp sebenarnya penuh kekebencian..

7. *Hubban_Iimaanan (حبا للايمان)*
*yaitu teman yg suka MENGINGATKAN-mu* serta *MENGAJAK-mu* selalu *KE JALAN الله SWT*.

Dari ke *7* macam teman ini, No. *1 - 6* akan sirna di akhirat, & yg tersisa hanya teman No. *7*.

*Namun teman No.7 ini selalu dipandang sebelah mata, selain dinilai sok alim, juga tidak menghasilkan manfaat duniawi (materi)*

*Padahal diakhirat nanti, temen No.7 inilah yg akan diberi SYAFAAT utk membantumu masuk ke dalam surga-NYA*.

 *Pertemanan dan persahabatan yang dilandaskan karena الله*

*(QS 49:10)*.

Apabila penghuni surga tdk menemui teman di dunianya, lalu bertanya kepada الله SWT :

*"Yaa Rabb...kami tidak melihat sahabatku yang sewaktu di dunia, shalat bersama kami, puasa bersama kami dan berjuang bersama kami."*

Maka  الله SWT berseru  :

*"Pergilah ke neraka, lalu keluarkan sahabatmu yang di hatinya ada iman walaupun hanya sebesar dzarrah."*

*(HR Ibnu Mubarokh)*

Semoga PERTEMANAN KITA adalah pertemanan *Hubban_Iil imaan* yaitu teman yg suka saling *MENGINGATKAN* dan *MENGAJAK* selalu *KE JALAN الله SWT*

*Semoga الله SWT bisa mengumpulkn kita di akhirat di dalam Surga atas Ridho dan Rahmat dari Nya*

*آمين يارب العالمين*

*Semoga Bermanfaat.*

🙏🙏🙏🙏🙏

12 kunci awet muda

*12 KUNCI AWET MUDA*

_Apakah Anda ingin awet muda..?_

*1. TIDAK MEMBENCI*
Jangan sekali-kali membenci seseorang walaupun dia berbuat kesalahan kepadamu tetapi do'akan dia untuk berubah dan menjadi baik..

*2. TIDAK BERKELUH KESAH*
Jangan berkeluh kesah karena apa yang kita alami sebuah proses untuk kita menjadi lebih dewasa dalam banyak hal, sebaliknya perbanyaklah berdo'a kepada Tuhan..

*3. HIDUP SEDERHANA*
Hidup sederhana walaupun punya kedudukan tinggi dan harta melimpah, karena apa yang kita terima semuanya titipan..

*4. BERPRASANGKA BAIK*
Senantiasa berfikir positif meskipun kerap ditimpa musibah, karena dari setiap persoalan kita dapat merasakan bahwa Tuhan tidak pernah memberi cobaan melebihi kekuatan kita..

*5. SELALU TERSENYUM*
Senyumlah walaupun hati terluka karena hinaan orang dengan satu pemahaman.. kita mengampuni dia karena dia tidak tahu apa yang dia katakan kepada kita..

*6. SELALU MEMBERI*
Gemar memberi dan berbagi walaupun kita tidak berlebih, karena kita sesungguhnya bendahara Tuhan di dunia ini..

*7. BERDO'A TANPA SEPENGETAHUAN MEREKA*
Jangan lelah dan jemu jemu selalu mendo'akan sahabat-sahabat kita untuk kebaikan mereka tanpa  sepengetahuannya..

*8. TIDAK DENGKI DAN IRI HATI*
Jangan iri dan dengki dengan kejayaan dan kesuksesan teman-teman Anda, karena setiap orang yang menerima lebih akan diminta lebih dalam hidup ini, sehingga kita tidak perlu iri..

*9. MUDAH MEMAAFKAN*
Jangan merasa malas dan susah dalam memaafkan kesalahan orang lain, karena terdapat kelegaan dan ketenangan dalam kita memaafkan..

*10. HINDARI PERMUSUHAN*
Jangan menganggap orang yang berbeda pendapat sebagai lawan, karena sesungguhnya dia tetap saudara kita yang kita kasih dan sayangi..

*11. BANYAK MEMBACA AL-QUR'AN*
Sebaik baik bacaan adalah Al-Qur'an.. Beribu-ribu keutamaan dalam membaca Al-Qur'an.. Setiap satu huruf ada 10 pahala dan disaksikan oleh malaikat.. Rumah yang dibacakan Al-Qur'an akan terhindar dari syetan..

*12. BANYAK MEMBACA SHALAWAT*
Shalawat itu lebih ampuh dari pada segala mantra yang kita miliki.. Tidak ada yang bisa mengalahkan keampuhannya daripada shalawat.. Semakin banyak dibaca, semakin banyak kebaikannya..

Sugeng enjang salam sehat tetap semangat dan Istiqomah...
Semoga bermanfaat..

🌷🌷🌷

17 Poin Pakta Integritas Prabowo dan Ijtima Ulama II

17 Poin Pakta Integritas Prabowo dan Ijtima Ulama II

Prabowo Subianto menandatangani pakta integritas yang disodorkan Gerakan Nasional Pengawal Fatwa (GNPF) dalam agenda Ijtima Ulama II yang berlangsung di Gran Cempaka Hotel, Cempaka Putih, Jakarta Pusat, Minggu (16/9/2018).

1. Sanggup melaksanakan Pancasila dan UUD 1045 secara murni dan konsekuen.

2. Siap menjaga dan menjunjung nilai-nilai religius dan etika yang hidup di tengah masyarakat. Siap menjaga moralitas dan mentalitas masyarakat dari rongrongan gaya hidup serta paham-paham merusak yang bertentangan dengan kesusilaan dan norma-norma yang berlaku lainnya di tengah masyarakat Indonesia.

3. Berpihak pada kepentingan rakyat dalam setiap proses pengambilan kebijakan dengan memperhatikan prinsip representasi, proporsionalitas, keadilan, dan kebersamaan.

4. Memperhatikan kebutuhan dan kepentingan umum beragama, baik umat Islam, maupun umat agama-agama lain yang diakui Pemerintah Indonesia untuk menjaga persatuan nasional.

5. Sanggup menjaga dan mengelola Ukhuwah Islamiyah (Persaudaraan Ummat Islam), secara adil untuk menciptakan ketenteraman dan perdamaian di tengah kehidupan masyarakat Indonesia.

6. Menjaga kekayaan alam nasional untuk kepentingan sebesar-besar kemakmuran rakyat Indonesia.

7. Menjaga keutuhan wilayah NKRI dari ancaman separatisme dan imperialisme.

8. Mendukung perjuangan kemerdekaan Palestina di berbagai panggung diplomatik dunia sesuai dengan semangat dan amanat Pembukaan UUD 1945.

9. Siap menjaga amanat TAP MPRS No. 25/1966 untuk menjaga NKRI dari ancaman komunisme serta paham-paham yang bisa melemahkan bangsa dan negara lainnya.

10. Siap menjaga agama-agama yang diakui Pemerintah Indonesia dari tindakan penodaan, penghinaan, penistaaan serta tindakan-tindakan lain yang bisa memancing munculnya ketersinggungan atau terjadinya konflik melalui tindakan penegakkan hukum sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

11. Siap melanjutkan perjuangan reformasi untuk menegakkan hukum secara adil tanpa pandang bulu kepada segenap warga negara.

12. Siap menjamin hak berserikat, berkumpul dan menyatakan pendapat secara lisan dan tulisan.

13. Siap menjamin kehidupan yang layak bagi setiap warga negara untuk dapat mewujudkan kedaulatan pangan, ketersediaan sandang dan papan.

14. Siap menyediakan anggaran yang memprioritaskan pendidikan umum dan pendidikan agama secara proporsional.

15. Menyediakan alokasi anggaran yang memadai untuk penyelenggaraan kesehatan rakyat dan menjaga kelayakan pelayanan rumah sakit baik pemerintah maupun swasta.

16. Siap menggunakan hak konstitusional dan atributif yang melekat pada jabatan Presiden untuk melakukan proses rehabilitasi, menjamin kepulangan, serta memulihkan hak-hak Habib Rizieq Shihab sebagai warga negara Indonesia, serta memberikan keadilan kepada para ulama, aktivis 411, 212 dan 313 yang pernah/sedang menjalani proses kriminalisasi melalui tuduhan tindakan makar yang pernah tersangkakan. Penegakan keadilan juga perlu dilakukan terhadap tokoh-tokoh yang mengalami penzaliman.

17. Menghormati posisi ulama dan bersedia untuk mempertimbangkan pendapat para ulama dan pemuka agama lainnya dalam memecahkan masalah yang menyangkut kemaslahatan kehidupan berbangsa dan bernegara.

Penandatanganan dilakukan antara Prabowo Subianto dan Ketua GNPF Ulama Yusuf Martak. Hadir pula dalam penandatanganan, Ketum PAN Zulkifli Hasan dan Waketum Gerindra Fadli Zon.1 7

7 (TUJUH) PUASA-PUASA SUNNAH YANG PERLU KITA. KETAHUI BESERTA DALILNYA

*JELANG MAGRIB*
____________________

*7 (TUJUH) PUASA-PUASA SUNNAH YANG PERLU KITA. KETAHUI BESERTA DALILNYA*

*1. PUASA 6 HARI DIBULAN SYAWWAL.*

Berdasarkan hadits Abu Ayyub Al-Anshari bahwa Raulullah shallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

مَنْ صَامَ رَمَضَانَ ثُمَّ أَتْبَعَهُ سِتًّا مِنْ شَوَّالٍ كَانَ كَصِيَامِ الدَّهْرِ

*“Barangsiapa yang berpuasa ramadhan, lalu menyambungnya dengan enam hari dibulan syawwal, maka dia seperti berpuasa sepanjang tahun.”* (HR.Muslim: 1164 )

Hadits ini merupakan nash yang jelas menunjukkan disunnahkannya berpuasa enam hari dibulan syawwal. Adapun sebab mengapa Rasulullah shallahu ‘alaihi wasallam menyamakannya dengan puasa setahun lamanya, telah disebutkan oleh Imam Nawawi rahimahullah bahwa beliau berkata:

*“Berkata para ulama: sesungguhnya amalan tersebut sama kedudukannya dengan puasa sepanjang tahun,sebab satu kebaikannya nilainya sama dengan sepuluh kali lipat, maka bulan ramadhan sama seperti 10 bulan, dan enam hari sama seperti dua bulan.”* (Syarah Nawawi:8/56)

Hal ini dikuatkan dengan hadits Rasulullah shallahu ‘alaihi wasallam bahwa beliau bersabda:

صيام شهر رمضان بعشرة أشهر وصيام ستة أيام بشهرين فذلك صيام سنة

*“Berpuasa ramadhan seimbang dengan sepuluh bulan,dan berpuasa enam hari seimbang dengan dua bulan, maka yang demikian itu sama dengan berpuasa setahun.”* (HR.Nasaai dalam Al-kubra (2860) Al-Baihaqi (4/293), dishahihkan Al-Albani dalam Al-Irwa’ (4/107).

*2. PUASA SENIN DAN KAMIS.*

Berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh Imam Muslim dari Abu Qatadah radhiallahu’anhu bahwa Rasulullah shallahu ‘alaihi wasallam ditanya tentang puasa pada hari senin? Maka beliau menjawab:

ذَاكَ يَوْمٌ وُلِدْتُ فيه وَيَوْمٌ بُعِثْتُ أو أُنْزِلَ عَلَيَّ فيه

*"Itu adalah hari yang aku dilahirkan padanya, dan aku diutus, atau diturunkan kepadaku (wahyu).”* (HR.Muslim:1162)

Juga diriwayatkan oleh Ibnu Majah dan yang lainnya dari Aisyah radhiallahu anha bahwa beliau ditanya tentang puasanya Rasulullah shallahu ‘alaihi wasalam, maka beliau menjawab:

وَكَانَ يَتَحَرَّى صِيَامَ الاثْنَيْنِ وَالْخَمِيسِ

*“Adalah beliau senantiasa menjaga puasa pada hari senin dan kamis”* (HR.Tirmidzi (745), Ibnu Majah:1739, An-Nassai (2187), Ibnu Hibban (3643) dan dishahihkan Al-Albani dalam shahih Ibnu Majah)

Juga diriwayatkan dari Abu Hurairah radhiallahu ’anhu bahwa Nabi shallahu ‘alaihi wasalam berpuasa pada hari senin dan kamis. Lalu ada yang bertanya: sesungguhnya engkau senantiasa berpuasa pada hari senin dan kamis? Beliau menjawab:

تُفَتَّحُ أَبْوَابُ الْجَنَّةِ يوم الإثنين وَالْخَمِيسِ فَيُغْفَرُ فِيهِمَا لِمَنْ لَا يُشْرِكُ بِاللَّهِ شيئا إلا الْمُهْتَجِرَيْنِ يُقَالُ رُدُّوا هَذَيْنِ حتى يَصْطَلِحَا

*“Dibuka pintu-pintu surga pada hari senin dan kamis, lalu diampuni (dosa) setiap orang yang tidak menyekutukan Allah dengan sesuatu apapun, kecuali dua orang yang saling bertikai, dikatakan: biarkan mereka berdua sampai keduanya berbaikan.”* (HR.Tirmidzi (2023), Ibnu Majah (1740), dan dishahihkan Al-Albani dalam shahih Tirmidzi dan Ibnu Majah)

*3. PUASA DAWUD ALAIHISSALAM.*

Berdasarkan hadits yang datang dari Abdullah bin Amr bin ‘Al-Ash radhiallahu ’anhu bahwa Rasulullah shallahu ‘alaihi wasalam bersabda

أَحَبُّ الصِّيَامِ إلى اللَّهِ صِيَامُ دَاوُدَ كان يَصُومُ يَوْمًا وَيُفْطِرُ يَوْمًا وَأَحَبُّ الصَّلَاةِ إلى اللَّهِ صَلَاةُ دَاوُدَ كان يَنَامُ نِصْفَ اللَّيْلِ وَيَقُومُ ثُلُثَهُ وَيَنَامُ سُدُسَهُ

*"Puasa yang paling dicintai Allah Ta’ala adalah puasa Dawud, beliau berpuasa sehari dan berbuka sehari. Dan shalat yang paling dicintai Allah adalah shalatnya Dawud, beliau tidur dipertengahan malam, lalu bangun (shalat) pada sepertiga malam, dan tidur pada seperenamnya.”* (HR.Bukhari :3238,dan Muslim:1159)

Dalam riwayat lain beliau shallahu ‘alaihi wasalam bersabda:

لَا صَوْمَ فَوْقَ صَوْمِ دَاوُدَ عليه السَّلَام شَطْرَ الدَّهَرِ صُمْ يَوْمًا وَأَفْطِرْ يَوْمًا

*"Tidak ada puasa (yang lebih utama) diatas puasa Dawud Alaihisssalam, setengah tahun, berpuasalah sehari dan berbukalah sehari.”* (HR.Bukhari: 1879,Muslim:1159)

*4. PUASA TIGA HARI DALAM SEBULAN.*

Berdasarkan hadits Abdullah bin Amr bahwa Rasulullah shallahu ‘alaihi wasalam berkata kepadanya:

وَإِنَّ بِحَسْبِكَ أَنْ تَصُومَ كُلَّ شَهْرٍ ثَلَاثَةَ أَيَّامٍ فإن لك بِكُلِّ حَسَنَةٍ عَشْرَ أَمْثَالِهَا فإن ذلك صِيَامُ الدَّهْرِ كُلِّهِ

*“Dan sesungguhnya cukup bagimu berpuasa tiga hari dalam setiap bulan, karena sesungguhnya bagimu pada setiap kebaikan mendapat sepuluh kali semisalnya, maka itu sama dengan berpuasa setahun penuh.”* (HR.Bukhari :1874, Muslim:1159)

Juga diriwayatkan oleh Aisyah radhiallahu anha bahwa beliau ditanya oleh Mu’adzah Al-Adawiyyah: apakah Rasulullah shallahu ‘alaihi wasalam senantiasa berpuasa tiga hari dalam setiap bulan? Maka beliau menjawab: iya. Lalu ditanya lagi: pada hari yang mana dari bulan tersebut? Beliau menjawab:

لم يَكُنْ يُبَالِي من أَيِّ أَيَّامِ الشَّهْرِ يَصُومُ

*"Beliau tidak peduli dihari yang mana dari bulan tersebut ia berpuasa.”* (HR.Muslim:1160)

Juga dari hadits Abu Hurairah radhiallahu ’anhu bahwa beliau berkata:

أَوْصَانِي خَلِيلِي e بِثَلَاثٍ صِيَامِ ثَلَاثَةِ أَيَّامٍ من كل شَهْرٍ وَرَكْعَتَيْ الضُّحَى وَأَنْ أُوتِرَ قبل أَنْ أَنَامَ

*“Teman setiaku Rasulullah shallahu ‘alaihi wasalam memberi wasiat kepadaku untuk berpuasa tiga hari dalam setiap bulan, mengerjakan shalat dua raka’at dhuha, dan agar aku mengerjakan shalat witir sebelum aku tidur.”* (HR.Bukhari: 1180)

Hadits ini menjelaskan bahwa diperbolehkan pada hari yang mana saja dari bulan tersebut ia berpuasa, maka ia telah mengamalkan sunnah. Namun jika ia ingin mengamalkan yang lebih utama lagi, maka dianjurkan untuk berpuasa pada pertengahan bulan hijriyyah, yaitu tanggal 13, 14 dan 15.

Hal ini berdasarkan hadits yang datang dari Abu Dzar radhiallahu ’anhu bahwa Rasulullah shallahu ‘alaihi wasalam bersabda:

يا أَبَا ذَرٍّ إذا صُمْتَ من الشَّهْرِ ثَلَاثَةَ أَيَّامٍ فَصُمْ ثَلَاثَ عَشْرَةَ وَأَرْبَعَ عَشْرَةَ وَخَمْسَ عَشْرَةَ

*"Wahai Abu Dzar, jika engkau hendak berpuasa tiga hari dalam sebulan, maka berpuasalah pada hari ketiga belas, empat belas dan lima belas.”* (HR.Tirmidzi : 761, An-Nasaai : 2424, ahmad : 5/162, Ibnu Khuzaimah : 2128, Al-Baihaqi :  4/292. Dihasankan oleh Al-Albani dalam Al-Irwa’ : 4/101-102)

Puasa tiga hari dipertengahan bulan ini disebut dengan hari-hari putih. Dalam riwayat lain dari hadits Abu Dzar radhiallahu ’anhu, beliau berkata:

أَمَرَنَا رَسُولُ اللَّهِ e أَنْ نَصُومَ مِنَ الشَّهْرِ ثَلاثَةَ أَيَّامِ الْبِيضِ ثَلاثَ عَشْرَةَ وَأَرْبَعَ عَشْرَةَ وَخَمْسَ عَشْرَةَ

*“Rasulullah shallahu ‘alaihi wasalam memerintah kami untuk berpuasa tiga hari-hari putih dalam setiap bulan : 13, 14 dan 15.”* (HR.Ibnu Hibban : 3656)

Disebut sebagai *“HARI - HARI PUTIH”* disebabkan karena malam-malam yang terdapat pada tanggal tersebut bulan bersinar putih dan terang benderang. (lihat fathul Bari : 4/226)

Yang lebih menunjukkan keutamaan yang besar dalam berpuasa pada hari-hari putih tersebut, dimana Rasulullah shallahu ‘alaihi wasalam tidak pernah meninggalkan amalan ini.

Sebagaimana yang disebutkan oleh Ibnu Abbas radhiallahu ’anhu bahwa beliau berkata:

كان رسول اللَّهِ صلى اللَّهُ عليه وسلم لا يَدَعُ صَوْمَ أَيَّامِ الْبِيضِ في سَفَرٍ وَلا حَضَرٍ

*"Adalah Rasulullah shallahu ‘alaihi wasalam tidak pernah meninggalkan puasa pada hari-hari putih, baik diwaktu safar maupun disaat mukim.”*
(HR.At-thabarani ,dishahihkan Al-Albani dalam shahihul jami’ : 4848).

*5. PUASA ARAFAH.*

Berdasarkan hadits Abu Qatadah radhiallahu’anhu bahwa Rasulullah shallahu ‘alaihi wasalam ditanya tentang puasa pada hari arafah, Beliau menjawab:

يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ وَالْبَاقِيَةَ

*“Menghapus dosa setahun yang lalu dan setahun yang akan datang.”*
(HR. Muslim : 1162)

Kecuali bagi mereka yang sedang wukuf di Arafah dalam rangka menunaikan ibadah haji,maka tidak dianjurkan berpuasa pada hari itu.

Berdasarkan hadits Ibnu Abbas radhiallahu ’anhu bahwa *"Rasulullah shallahu ‘alaihi wasalam berbuka di Arafah, Ummul Fadhl mengirimkan segelas susu kepada beliau, lalu beliau meminumnya."* (HR. Tirmidzi 750, dishahihkan Al-Albani dalam shahih Tirmidzi)

Juga diriwayatkan dari hadits Ibnu Umar radhiallahu ’anhu bahwa beliau ditanya tentang hukum berpuasa pada hari Arafah di Arafah? beliau menjawab :

حَجَجْتُ مع النبي e فلم يَصُمْهُ وَمَعَ أبي بَكْرٍ فلم يَصُمْهُ وَمَعَ عُمَرَ فلم يَصُمْهُ وَمَعَ عُثْمَانَ فلم يَصُمْهُ وأنا لَا أَصُومُهُ ولا آمُرُ بِهِ ولا أَنْهَى عنه

*"Aku menunaikan ibadah haji bersama Nabi shallahu ‘alaihi wasalam dan beliau tidak berpuasa pada hari itu, aku bersama Abu Bakar radhiallahu ’anhu beliau pun tidak berpuasa padanya, aku bersama Umar dan beliau pun tidak berpuasa padanya, aku bersama Utsman dan beliau pun tidak berpuasa padanya. Dan akupun tidak berpuasa padanya, dan aku tidak memerintahkannya dan tidak pula melarangnya.”* (HR.Tirmidzi : 751. Dishahihkan Al-Albani dalam shahih Tirmidzi)

*6. PUASA DIBULAN MUHARRAM, KHUSUSNYA PADA HARI ‘ASYURA (10 MUHARRAM).*

Bulan muharram adalah bulan yang dianjurkan untuk memperbanyak berpuasa padanya. Berdasarkan hadits Abu Hurairah radhiallahu ’anhu bahwa Rasulullah shallahu ‘alaihi wasalam bersabda:

أَفْضَلُ الصِّيَامِ بَعْدَ رَمَضَانَ شَهْرُ اللَّهِ الْمُحَرَّمُ وَأَفْضَلُ الصَّلَاةِ بَعْدَ الْفَرِيضَةِ صَلَاةُ اللَّيْلِ

*“Puasa yang paling afdhal setelah ramadhan adalah bulan Allah : muharram, dan shalat yang paling afdhal setelah shalat wajib adalah shalat malam.”* (HR. Muslim : 1163)

Dan diantara hari-hari dibulan tersebut, lebih dianjurkan lagi berpuasa pada hari Asyura,yaitu tanggal 10 muharram. Banyak hadits-hadits yang menunjukkan sangat dianjurkannya berpuasa pada hari ‘Asyura. Diantaranya adalah hadits Aisyah radhiallahu anha bahwa beliau berkata:

كان رسول اللَّهِ  أَمَرَ بِصِيَامِ يَوْمِ عَاشُورَاءَ فلما فُرِضَ رَمَضَانُ كان من شَاءَ صَامَ وَمَنْ شَاءَ أَفْطَرَ

*"Adalah Rasulullah shallahu ‘alaihi wasalam memerintahkan (perintah yang mewajibkan) puasa pada hari ‘Asyura. Maka tatkala telah diwajibkannya ramadhan, maka siapa yang ingin berpuasa maka silahkan dan siapa yang ingin berbuka juga boleh.”*
(HR.Bukhari : 1897, Muslim : 1125)

Dalam riwayat Muslim dari hadits Abu Qatadah bahwa Rasulullah shallahu ‘alaihi wasalam ditanya tentang puasa pada hari ‘Asyura, maka beliau menjawab:

يُكَفِّرُ السَّنَةَ الْمَاضِيَةَ

*“Menghapus dosa setahun yang telah lalu.”* (HR.Muslim : 1162)

Dan juga dianjurkan berpuasa pada tanggal sembilan muharram, berdasarkan hadits Ibnu abbas radhiallahu ’anhu bahwa beliau berkata : *"Tatkala Rasulullah shallahu ‘alaihi wasalam berpuasa pada hari ‘Asyura dan memerintahkan untuk berpuasa padanya. Mereka (para shahabat) berkata : wahai Rasulullah,itu adalah hari yang diagungkan oleh Yahudi dan Nashara. Maka bersabda Rasulullah shallahu ‘alaihi wasalam : jika tiba tahun yang berikutnya, insya Allah kita pun berpuasa pada hari kesembilan. Namun belum tiba tahun berikutnya hingga Rasulullah shallahu ‘alaihi wasalam wafat.”* (HR.Muslim : 1134)

*7. PUASA DIBULAN SYA'BAN*

Diantara bulan yang dianjurkan memperbanyak puasa adalah dibulan sya’ban. Berdasarkan hadits Aisyah radhiallahu 'anha bahwa beliau berkata:

فما رأيت رَسُولَ اللَّهِ  اسْتَكْمَلَ صِيَامَ شَهْرٍ إلا رَمَضَانَ وما رَأَيْتُهُ أَكْثَرَ صِيَامًا منه في شَعْبَانَ

*“Aku tidak pernah melihat Rasulullah shallahu ‘alaihi wasalam menyempurnakan puasa sebulan penuh kecuali ramadhan, dan aku tidak pernah melihat beliau berpuasa yang lebih banyak dari bulan sya’ban,”* (HR.Bukhari : 1868)

Kecuali pada hari-hari terakhir, sehari atau dua hari sebelum ramadhan, tidak diperbolehkan berpuasa pada hari itu, terkecuali seseorang yang menjadi hari kebiasaannya berpuasa maka dibolehkan, seperti seseorang yang terbiasa berpuasa senin kamis, lalu sehari atau dua hari tersebut bertepatan dengan hari senin atau kamis.

Hal ini berdasarkan hadits Rasulullah shallahu ‘alaihi wasalam bahwa beliau bersabda:

لَا تَقَدَّمُوا رَمَضَانَ بِصَوْمِ يَوْمٍ ولا يَوْمَيْنِ إلا رَجُلٌ كان يَصُومُ صَوْمًا فَلْيَصُمْهُ

*“Janganlah kalian mendahului ramadhan dengan berpuasa sehari dan dua hari, kecuali seseorang yang biasa berpuasa pada hari itu maka boleh baginya berpuasa."*(HR.Muslim : 1082)

Semoga Allah senantiasa menambah ilmu yang bermanfaat dan amal saleh kita yang senantiasa diterima disisi-Nya.

Dikutip dari Darussalaf.org

Golongan Darah O

*Golongan darah O*

Siapa yang tak kenal dengan tipe golongan darah paling ceria. Itulah golongan darah O. Biasanya orang dengan tipe golongan ini punya sejuta keceriaan dalam hidupnya maupun hidup orang lain. Tapi, sejatinya orang dengan tipe O ini mempunyai misteri dalam dirinya yang tak bisa secara vulgar mereka ungkap kapada orang lain. Apakah benar seperti ini?

Pintarnya, O menyimpan itu semua. Teman dekatnya sekalipun tidak mengerti apa yang ada pada dirinya. Karakter ini biasa dimiliki oleh tipe O. Pahamilah sebelum mulai mengusik hidup mereka yang bergolongan O. Ini dia penjelasannya!

*1. Mereka tipe orang yang senang berteman dan bersosialisasi*

Kebanyakan dari tipe O adalah orang yang mempunyai jiwa sosial tinggi. Dia mampu ceria di depan semua orang dan bahkan mampu membuat tawa pada orang-orang disekitarnya. Terutama pada teman dekatnya sendiri. Dia selalu berusaha menyenangkan teman dekatnya sendiri hanya demi ia mampu melihat orang terdekatnya tersenyum dan tertawa.

Tipe O mampu menghapus kesedihan orang lain dengan ribuan tingkah leluconnya. Tapi, disisi lain ia tidak bisa menyelesaikan masalahnya sendiri. Itulah mengapa tipe O lebih mudah mengeluh saat ia sendiri. Sejatinya ia butuh orang terdekatnya untuk mengerti O, menyemangati O, dan menghibur O seperti yang selalu dilakukan oleh tipe O kepada teman dekatnya agar teman dekatnya mampu tersenyum kembali.

Namun, kenyataannya tipe O selalu kehilangan itu semua. Itulah sebabnya tipe O selalu butuh teman dekat ada disetiap kehidupannya. Karena ia merasa lemah ketika harus sendiri dengan berbagai masalah yang ada.

*2. Tipe O ialah orang yang sangat ekspresif. Menyenangkan adalah kepribadian yang lekat dengannya*

Orang dengan tipe O punya banyak cara untuk mengekspresikan perasaannya. Ibaratnya, orang dengan tipe O punya prinsip "Ekspresikanlah ekspresi itu". Perhatikanlah, ia pasti mereka lebih sering mengekspresikan perasaannya lewat berbagai cara. Pasangan dengan tipe O akan lebih sering mengkodekan suatu keadaan pada pasangannya. Dia harap pasangannya itu bisa peka dengannya, tanpa harus mengungkapkan.

Bukan hanya pada pasangannya, pada orang lain pun demikian. Itu hanya untuk orang lain tahu apa yang dimaksudkan oleh O. Dan mereka bisa melakukan hal yang dimaksud itu kepada O. Itulah mengapa tipe O lebih sering mengkode, lebih sering puitis.

Kebanyakan dari orang memandang golongan ini suka galau. Padahal itu adalah salah satu cara O untuk mengekspresikan perasaannya. Oleh karena mengekspresikan lewat puisi-puisi itu bak pujangga, itu sebabnya O sering dikira galau. Jangan salah, puitisnya tipe O itu romantis, lho. Cobalah cermati!

*3. Selayaknya seorang sahabat, dia bergolongan darah O selalu ada jika dibutuhkan*

Beruntungnya mereka yang punya pasangan, sahabat Terdekat dengan tipe darah O. Karena tipe O punya perasaan peduli yang luar biasa kepada mereka yang O anggap itu orang-orang yang berarti dalam hidup O. Sebegitu besarnya rasa peduli, kadang O rela meluangkan waktunya untuk mereka, demi sebuah kebersamaan dan kebahagiaan teman/sahabat/pasangannya.

Tipe O kadang kala mampu meninggalkan kesibukanya untuk meluangkan waktu bersama orang-orang terkasihnya. Itulah sebabnya tipe O selalu siap sedia membantu teman, sahabat, atau pasangan ketika mereka membutuhkan pertolongan.

*4. Mereka juga nggak enakan. Apa-apa dipikir dan dilakukan demi menjaga perasaan orang lain*


Tipe O selalu merasa tak enak dengan perasaan orang lain. Entah canggung atau apa, ia kurang bisa mengungkapkan permintaan tolong kepada orang lain. Banyak pertimbangan jika ia harus minta tolong kepada orang lain.

Ia berpikir ribuan kali. Ia terlalu menjaga perasaan orang lain. Anggapan tipe O ini, ia takut jika nanti ia meminta bantuan maka ia akan merepotkan dan mengganggu orang lain. Rasanya itu sulit sekali dibuang. Dia terlalu menjaga perasaan orang lain.

*5. Meski tidak mudah marah, mereka adalah pribadi yang tegas dan tidak suka dipermainkan*



Hati-hati kalau menghadapi si O marah. Emosinya tipe O itu hanya sesaat, setelah itu O akan tersenyum lagi. Tapi lain halnya jika O sudah memuncak marahnya. Biasanya tipe O butuh waktu untuk sendiri. Tapi, saat sendiri, O benar-benar merenung dengan pertanyaan…

Kenapa aku mesti marah ke mereka?

Sejatinya, tipe O merasa bersalah sekali ketika ia terpaksa marah dan emosi. Kadang emosinya ke siapa, pelampiasannya ke siapa. Orang terdekat O harus sabar dan siap-siap menghadapi sifat tipe O yang bisa setiap saat meluapkan emosi.

Rasa bersalahnya tipe O, kadang membuat tipe O berpikir keras hingga tujuh turunan (mungkin). Soalnya ia bingung bagaimana cara untuk minta maaf ke mereka. Alhasil tipe O hanya diam ketika emosi sudah reda dan terpaksa bertemu orang-orang yang menjadi pelampiasannya. Tipe O kadang hanya bisa meminta maaf lewat tulisan atau bahkan hanya dalam hati. Karena dia tidak mampu mengungkapkan lewat lisan.

Apakah golongan darahmu O? Atau, kamu punya orang terdekat yang golongan darahnya O juga?

Hidup positif

*_💝KAJIAN ISLAM💝_*

*_💕Introspeksi diri :                           Hidup positif itu...._*

*_💝▫Membina, bukan menghina._*

*_💖▫Mendidik, bukan 'membidik'_*

*_💝▫Mengobati, bukan melukai._*

*_💝▫Mengukuhkan bukan meruntuhkan._*

*_💖▫saling menguatkan, bukan saling melemahkan._*

*_💞Hidup positif itu..._*

*_💖▫Mengajak, bukan mengejek._*

*_💝▫Menyejukkan, bukan memojokkan._*

*_💝▫Mengajar, bukan menghajar._*

*_💖▫Saling belajar, bukan saling bertengkar._*

*_💖▫Menasehati, bukan mencaci maki_*

*_💝▫Merangkul, bukan memukul._*

*_💝▫Mengajak bersabar, bukan mengajak saling mencakar._*

*_💗Hidup positif itu..._*

*_💝▫Argumentative, bukan provokatif._*

*_💝▫Bergerak cepat, bukan sibuk berdebat._*

*_💝▫Realistis, bukan fantastis._*

*_💝▫Mencerdaskan, bukan membodohkan._*

*_💖▫Menawarkan solusi, bukan mengintimidasi._*

*_💝▫Berlomba dalam kebaikan, bukan berlomba saling menjatuhkan._*

*_💖▫Mengatasi keadaan, bukan meratapi kenyataan._*

*_❤Hidup positif itu.._*.

*_💝▫Suka berhikmat, bukan mahir mengumpat._*

*_💝▫Menebar kebaikan, bukan mengorek kesalahan._*

*_💖▫Menutup aib dan memperbaikinya, bukan mencari² aib dan menyebarkannya._*

*_💝▫Menghargai perbedaan, bukan memonopoli kebenaran._*

*_💝▫Mendukung semua program kebaikan, bukan memunculkan keraguan._*

*_💛Hidup positif itu..._*

*_💝▫Memberi senyum manis, bukan menjatuhkan vonis._*

*_💝▫Berletih-letih menanggung problema umat, bukan meletihkan umat._*

*_💝▫Menyatukan kekuatan, bukan memecah belah umat._*

*_💝▫Kompak dalam perbedaan, bukan ribut mengklaim kebenaran._*

*_💖▫Siap menghadapi musuh, bukan selalu mencari musuh._*

*_💖Hidup positif itu..._*

*_💝▫Mencari teman, bukan mencari lawan._*

*_💖▫Melawan kesesatan, bukan mengotak atik kebenaran._*

*_💝▫Asyik dalam kebersamaan, bukan bangga dengan kesendirian._*

*_💖▫Menampung semua lapisan, bukan memecah belah persatuan._*

*_💖▫Mengatakan: "aku cinta kamu", bukan "aku benci kamu"_*

*_Hidup positif itu..._*

*_💝▫Kita mengatakan: "Mari bersama kami" bukan "Kamu harus ikut kami"._*

*_💖▫"Habis berapa ?" bukan "Dapat berapa ?"_*

*_💝▫"Mendatangi" bukan "Menunggu Dipanggil"_*

*_💝▫"Saling memaafkan" bukan "Saling menyalahkan"_*

*_indah nya silaturahim ... Menguatkan tali persaudaraan di antara kita,_* 🙏🏻🙏🏻🙏🏻

💝💝💝💝💝💖💖💝💖💖💖

Belajar dari sejarah

_*SEJARAH HANCURNYA ANDALUSIA*_
_Pelajaran penting bagi generasi muda Indonesia_ :

*Pemimpin muslim terakhir di Andalusia (Spanyol), Abdillah Muhammad bin Al Ahmar, keluar dari istana kerajaan dengan hina.*

*Malam itu, Andalusia telah jatuh ke tangan kerajaan katolik setelah berada di bawah kekuasaan Islam selama lebih dari 800 tahun!!*

Kini, *ia tinggalkan istana dengan hati pilu, dadanya sesak.*

Hingga sampai di sebuah bukit yang cukup tinggi.

Dari sana ia menatap *Istana Al Hambra*,  *Ia menangis tersedu-sedu hingga jenggotnya basah kuyup dengan air mata*.

Melihat hal itu, ibu nya berkata,
Menangislah!
Menangislah seperti perempuan!, karena *kau tidak mampu menjaga kerajaanmu sebagaimana laki-laki perkasa!!*.

*Kekuasaan Islam berakhir di Andalusia...*

Dan *belum pernah bangkit lagi hingga detik ini!!*.

*Umat Islam disana diberi pilihan :*
1) *Masuk kristen*, atau,
2) *Dibunuh*, atau
3) *Diusir*.

*Tahu apa penyebab jatuhnya Andalusia!?*
Karena:
1. *Cinta dunia*.
2. *Meninggalkan jihad*,
3. *Berkubang kemaksiatan*,
4. *Menyerahkan urusan bukan pada ahlinya*,
5. *Bodoh dalam hal agama*.

*Bayangkan jika Indonesia nanti telah jatuh total ke tangan orang kafir*........

*pemuda Islam menangis* dan *ibu2 mereka berkata, Menangislah seperti perempuan menangis*,

Karena *kau tidak bisa menjaga bangsa ini sebagaimana seorang laki2 perkasa!!!*,

Maka *bersiaplah wahai pemuda Islam*......

*Pelajari baik-baik 5 faktor di atas*, Karena *sebab-sebab kejatuhan itu akan selalu sama*.....

*MENGINGATKAN BUAT SAUDARA2 MUSLIM DAN MUSLIMAH*!!!

1. *Al-Qur’an*
*M E L A R A N G*
*Menjadikan orang Kafir Sebagai PEMIMPIN*
QS.Ali Imraan: 28,
QS.An-Nisaa’: 144,
QS.Al-Maa-idah: 57.

2. *Al-Qur’an*
*M E L A R A N G*
*Menjadikan orang Kafir Sebagai PEMIMPIN Walau KERABAT Sendiri*.
QS.At-Taubah: 23,
QS.Al-Mujaadilah: 22,

3. *Al-Qur’an*
*M E L A R A N G*
*Menjadikan orang Kafir Sebagai TEMAN SETIA*.
QS.Ali Imraan: 118,
QS.At-Taubah: 16.

4. *Al-Qur’an*
*M E L A R A N G*
*SALING TOLONG dengan kafir yang akan MERUGIKAN umat islam*.
QS.Al-Qasshash: 86,
QS.Al-Mumtahanah: 13.

5. *Al-Qur’an*
*M E L A R A N G*
*MENTAATI orang kafir untuk MENGUASAI Muslim*
QS.Ali Imraan: 149–150.

6. *Al-Qur’an*
*M E L A R A N G*
*Memberi PELUANG kepada orang kafir sehingga MENGUASAI Muslim*.
QS.An-Nisaa’: 141.

7. *Al-Qur’an*
*MEMVONIS MUNAFIQ*
*Kepada muslim yang menjadikan kafir sebagai pemimpin*.
QS.An-Nisaa’: 138–139.

8. *Al-Qur’an*
*MEMVONIS ZALIM*
*Kepada muslim yang menjadikan kafir sebagai pemimpin*.
QS.Al-Maa-idah: 51.

9. *Al-Qur’an*
*MEMVONIS FASIQ*
*Kepada muslim yang menjadikan kafir sebagai pemimpin*.
QS.Al-Maa-idah: 80–81.

10. *Al-Qur’an MEMVONIS SESAT, kepada muslim yg menjadikan kafir sebagai pemimpin*.
QS.Al-Mumtahanah: 1.

11. *Al-Qur’an MENGANCAM AZAB, Bagi yang menjadikan Kafir cebagai Pemimpin / Teman setia*.
QS.Al-Mujaadilah: 14–15.

12. *Al-Qur’an* *MENGAJARKAN DOA*
*Agar Muslim Tidak Menjadi SASARAN FITNAH kaum Kafir*
QS.Al-Mumtahanah: 5.

*Ya Allah, Ya Robb, Ya Tuhan kami, sungguh telah kami sampaikan FirmanMu, Kami memohon ampun serta Berlindung hanya kepadaMu Ya Robbal Aalamiin*.


والله أعلم بالصواب


Silahkan share, untuk Menyelamatkan Saudara2 kita yg belum Mengetahuinya.

NAJIS YANG MENEMPEL DIHATIMU, TIDAK AKAN BERSIH WALAU KAU BASUH DENGAN AIR TUJUH SAMUDRA

NAJIS YANG MENEMPEL DIHATIMU, TIDAK AKAN BERSIH WALAU KAU BASUH DENGAN AIR TUJUH SAMUDRA

KISAH PENUH HIKMAH DARI PEMIMPIN SUFI : ABU YAZID AL- BUSTTHOMI...

Seperti biasa, Abu Yazid suka berjalan sendiri di malam hari. Lalu ia melihat seekor anjing berjalan ke arahnya, anjingnya cuek aja jalan tidak menghiraukan sang Syech, namun ketika sudah lewat hampir dekat, Al-Busthomi mengangkat gamisnya kuatir tersentuh anjing yang najis itu.

Spontan anjing itu berhenti dan memandangnya. Entah bagaimana Abu Yazid seperti mendengar anjing itu berkata padanya,

"Tubuhku kering tidak akan menyebabkan najis padamu, kalo pun engkau merasa terkena najis, engkau tinggal basuh 7x dengan air & tanah, maka najis di tubuhmu itu akan hilang. Namun jika engkau mengangkat gamismu karena menganggap dirimu yang berbaju badan manusia lebih mulia, dan menganggap diriku yang berbadan anjing ini najis dan hina, maka NAJIS yang menempel di HATI mu itu tidak akan BERSIH walau kau basuh dengan AIR 7 samudra".

Abu Yazid tersentak dan minta ma'af. Lalu sebagai permohonan ma'afnya dia mengajak anjing itu untuk bershahabat & jalan bersama. Tapi si anjing itu menolaknya.

"Engkau tidak pantas berjalan denganku, mereka yang memuliakanmu akan mencemoohmu dan melempari aku dengan batu. Aku tidak tau mengapa mereka menganggapku begitu hina, padahal aku berserah diri pada sang pencipta wujud ini, lihatlah aku juga tidak menyimpan dan membawa sebuah tulang pun, sedangkan engkau masih menyimpan sekarung gandum", lalu anjing itu pun berjalan meninggalkan abu yazid.

Abu Yazid masih terdiam, " Yaa ALLOOH, untuk berjalan dengan seekor anjing ciptaanMU saja aku tak pantas, bagaimana aku merasa pantas berjalan denganMU, ampuni aku dan sucikan hatiku dari NAJIS ".

Allahumma Shalli 'Alaa Sayyidina Muhammad Wa 'Alaa Aali Sayyidina Muhammad.

Maafkan

*MAAFKAN...*

Pada suatu hari, Rasulullah SAW sedang berkumpul dengan para sahabatnya.
Di tengah perbincangan dengan para sahabatnya, tiba-tiba Rasulullah saw. tertawa ringan sampai-sampai terlihat gigi beliau yang putih dan rapih.
Umar r.a. yang berada di di situ, bertanya,  _"Demi engkau, ayah dan ibuku sebagai tebusannya, apa yang membuatmu tertawa, wahai Rasulullah?"_

Rasulullah SAW menjawab,
_"Aku diberitahu bahwa pada hari kiamat nanti, ada dua orang yang duduk bersimpuh sambil menundukkan kepala mereka di hadapan Allah. Salah satunya mengadu kepada Allah sambil berkata, ‘Ya Rabb, ambilkan kebaikan dari orang ini untukku karena dulu ia pernah berbuat zalim kepadaku’._

Allah SWT berfirman, _"Bagaimana mungkin saudaramu ini bisa melakukan itu, karena tidak ada kebaikan di dalam dirinya?"_

Orang itu berkata,  _"Ya Rabb, kalau begitu, biarlah dosa-dosaku dipikul olehnya."_

Sampai di sini, mata Rasulullah SAW berkaca-kaca. Beliau Rasulullah SAW tidak mampu menahan tetesan airmatanya. Beliau menangis...
Lalu, beliau Rasulullah berkata,
_"Hari itu adalah hari yang begitu mencekam, di mana setiap manusia ingin agar ada orang lain yang memikul dosa-dosa nya."_

Rasulullah SAW  melanjutkan kisahnya.

Lalu Allah berfirman kepada orang yang mengadu tadi,
_"Angkat kepalamu..!"_

Orang itu mengangkat kepalanya, lalu ia berkata,
_"Ya Rabb, aku melihat di depanku ada istana2 sangat megah yang terbuat dari emas, dan di dalamnya terdapat singgasana yang terbuat dari emas dan perak bertatahkan berlian, intan dan permata._
_Istana-istana itu untuk Nabi yang mana, ya Rabb?_
_Untuk orang jujur yang mana, ya Rabb?_
_Untuk syuhada yang mana, ya Rabb?’_

Allah berfirman,
_"Istana-istana itu diberikan kepada orang yang mampu membayar harganya."_

Orang itu berkata,
_"Siapakah yang bakal mampu membayar harganya, ya Rabb?"_

Allah berfirman,
_"Engkau juga mampu membayar harganya._

Orang itu terheran-heran, sambil berkata,
_"Dengan cara apa aku membayarnya, ya Rabb?"_

Allah berfirman,
_"Caranya, engkau maafkan saudaramu yang duduk di sebelahmu, yang kau adukan kezalimannya kepada-Ku."_

Orang itu berkata,
_"Ya Rabb, kini aku memaafkannya."_

Allah berfirman,
_"Kalau begitu, pegang tangan saudaramu itu, dan ajak ia masuk surga bersamamu."_

Setelah menceritakan kisah itu, Rasulullah saw. bersabda,
_"Bertakwalah kalian kepada Allah dan hendaknya kalian saling berdamai, sesungguhnya Allah mendamaikan persoalan yang terjadi di antara kaum muslimin."_

(Kisah di atas terdapat dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam al-Hakim, dengan sanad yang shahih.)

*******
Pekerjaan hati yg nilainya tinggi di hadapan Allah adalah minta maaf, memberi maaf, dan saling memaafkan.

Semoga lelah hati kita selama ini menjadi manfaat dihari perhitungan nanti....

Saudara-saudariku...
Mari kita saling maaf memaafkan, tanpa harus menunggu Ramadhan atau Idul Fitri...

Teruntuk saudaraku dimana pun berada, kami menyampaikan :
*Mohon Maaf Lahir dan Bathin atas segala salah dan khilaf*

Sebuah renungan menjelang senja

📕  *SEBUAH RENUNGAN* 🕰

*Dulu . . .
Aku sangat KAGUM pada manusia yang :
» Cerdas,
» Kaya,
» Berhasil dalam Karir,
» Hidup sukses,
»  dan Hebat.

*Sekarang ...*
Aku memilih untuk mengganti kriteria kekagumanku.
Aku kagum dengan :

*» Manusia yang selalu bersyukur kepada ALLAH*..

» Sekalipun kadang penampilannya begitu biasa dan sangat bersahaja.

*Dulu ...*
Aku memilih MARAH ketika merasa 'harga diriku' dijatuhkan oleh orang lain yang berlaku kasar kepadaku dan menyakitiku .. .

*Sekarang ...*
Aku memilih untuk
BANYAK BERSABAR & MEMA'AFKAN, karena aku yakin _ada hikmah lain_  yang datang dari mereka ketika aku mampu untuk _mema'afkan & bersabar_

*Dulu ...*
Aku memilih MENGEJAR HARTA DUNIA dan _menumpuknya_ sebisaku....
Ternyata aku sadari keperluanku hanyalah _makan dan minum untuk hari ini_

*Sekarang* ...
Aku memilih untuk *BERSYUKUR & BERSYUKUR* dengan apa yang ada dan memikirkan bagaimana aku bisa _mengisi waktuku_ hari ini dengan apa yang bisa aku lakukan/perbuat dan bermanfa'at untuk sesama . . .

*Dulu ...*
Aku berpikir bahwa aku bisa MEMBAHAGIAKAN
» Orang tua,
» Saudara,
» dan teman-temanku
jika aku berhasil dengan duniaku... Ternyata yang membuat mereka bahagia _bukan itu_ melainkan :
» Ucapan,
» Sikap,
» Tingkah,
» dan Sapa'anku kepada mereka.

*Sekarang ..*
Aku memilih untuk _membuat mereka bahagia_ dengan apa yang ada padaku karena aku ingin ke-manfa'at-an ku ditengah-tengah mereka...

*[Sebaik-baik manusia adalah yang bermanfa'at buat manusia lainnya]*

*Dulu ...*
Fokus pikiranku adalah membuat RENCANA-RENCANA DAHSYAT untuk duniaku...
ternyata aku menjumpai teman dan saudara-saudaraku begitu cepat menghadap kepada ALLAH...

*Sekarang ...*
yang menjadi 'fokus pikiran' dan 'rencana-rencana' ku adalah bagaimana agar hidupku dapat berkenan di hadapan ALLAH dan sesama jika suatu saat nanti diriku dipanggil oleh ALLAH.

*→ Τak ada yang  dapat menjamin bahwa aku dapat menikmati 'hangatnya matahari esok pagi'*

*→ Τak ada yang  bisa memberikan jaminan kepadaku bahwa aku masih bisa menghirup 'udara besok hari'.*

Jadi apabila 'hari Ini dan esok hari' aku masih hidup, itu adalah karena kehendak ALLAH semata, bukan kehendak siapa-siapa...

_*Renungan ini*_ mengintrospeksi kita agar lebih mawas diri bahwa :
*DULU* aku ini siapa ?
Dan  *SEKARANG* aku mau kemana ?

📠Semoga  bermanfa'at...☎

Renungan sore (Hadist Rwayat al-Bukhari No : 2896)

RENUNGAN SORE:
     
       السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ

         Ibnu al-Qayyimal-Jauziah
                       berkata:
          "Saat kau terlelap tidur,
            boleh jadi Pintu Langit
         diketuk oleh puluhan Do'a
              yang memohonkan
              kebaikan untukmu.
                 Do'a itu datang
                 dari orang Faqir
         yang pernah kau tolong,  
                dari orang lapar
           yang kau beri makan,
                dari orang sedih
           yang kau bahagiakan,
                dari orang yang
          berpapasan denganmu
        yang kau beri senyuman,
                atau dari orang
         Yang dihimpit kesulitan
            yang pernah engkau
                    lapangkan.
            Maka jangan pernah
          meremehkan kebajikan
            (walau terlihat kecil)
              untuk selamanya.”
       (Ibnu al-Qayyimal-Jauziah)

                kita dilimpahi
         Pertolongan dan Rizki
      karena ungkapan Syukur
          Terima kasih mereka
         yang pernah kita beri.

Rasulullah صلى الله عليه وآله وسلم  
                  Bersabda:
     هَلْ تُنْصَرُوْنَ وَتُرْزَقُوْنَ إِلاَّ بِضُعَفَائِكُم
       “Bahwasanya kalian
                 mendapat
       Pertolongan dan Rizki
              dengan sebab
        adanya orang lemah
            diantara kalian”
   (Hadist Rwayat al-Bukhari
                 No : 2896)